PLTA Zangmu yang baru dibuka sebagian tersebut dibangun di sungai Yarlung
Zangbo atau dikenal sebagai Brahmaputra di India. Negara Tirai Bambu ini
membuka sebagian pembangkit listrik tenaga air tersebut di salah satu sungai
paling besar di dunia yang mengalir dari Tibet, melewati India dan Bangladesh.
Setelah beroperasi penuh nanti, pembangkit listrik tenaga
air di Gyaca, Tibet itu akan mampu menghasilkan tenaga listrik yang mencukupi
hampir seluruh keperluan listrik Tibet saat ini.
Pembangkit itu adalah salah
satu dari sejumlah proyek pembangkit listrik yang direncanakan akan dibangun di
sepanjang sungai Yarlung Zangbo dalam tahun-tahun mendatang. Para insinyur Cina
telah lama berusaha memanfaatkan energi dari sungai-sungai deras di Tibet.
"Tetapi pembangkit listri di sungai Brahmaputra atau
dikenal dengan sebutan Yarlung Zangbo di Cina ini sangat kontroversial," kata
wartawan BBC Michael Bristow, seperti dikutip dalam Bbc.co.uk, Senin (24/11).
Banyak pihak khawatir dengan membangun dam di sungai,
jelasnya, berbagai dampak buruk mengancam jutaan penduduk yang tinggal di hilir
sungai, yaitu di India dan Bangladesh. Pihak berwenang Cina menepis
kekhawatiran itu.
0 komentar:
Post a Comment